Jakarta – MajalahCSR. Responsible Business Forum on Food and Agriculture (RBF) keempat dengan tema “Mengamankan Masa Depan Pangan dan Nutrisi Asia” yang diadakan pada 14—15 Maret 2017 di The Grand Hyatt berjalan dengan meriah. Lebih dari 650 peserta hadir di Jakarta dan juga melibatkan 10 petani kecil dari seluruh Indonesia.
Dalam RBF kali ini dibahas mengenai eksplorasi cara-cara inovatif dalam meningkatkan produksi pangan berkelanjutan dan melibatkan petani-petani kecil dalam rangka memperbaiki nutrisi dan kesehatan dalam kawasan ASEAN. Edisi keempat RBF ini mengumpulkan lebih dari 450 pihak pembuat kebijakan dari bisnis, pemerintah, pengusaha teknologi, NGO, dan petani dalam rangka membangun pendekatan-pendekatan baru untuk memajukan keamanan pangan dan nutrisi di Asia.
Pada hari pertama forum ini, hadir pembicara kunci Menteri Bappenas, Bambang Brodjonegoro, Wakil Ketua KADIN dan Ketua Dewan Bisnis untuk Pembangunan Berkelanjutan Indonesia Shinta Kamdani, serta CEO Golden Agri-Resources, Franky Widjaja. Intinya para pembicara mengingatkan seluruh peserta dan panelis bahwa membahas keamanan pangan merupakan bagian yang tak terpisahkan dari upaya mencapai Sustainable Development Goals (SDGs) dari PBB
RBF diselenggarakan oleh Global Initiatives bersama dengan KADIN, PISAgro, dan Dewan Bisnis untuk Pembangunan Berkelanjutan Indonesia
